Kejari Fokus Penanganan Kasus Korupsi
Kamis, 06/01/2011 09:00 WIB - Muhammad IsmailSUKOHARJO—Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Sukoharjo, Dwi Samudji menyatakan pada tahun ini akan fokus untuk menyelesaikan kasus tindak pidana korupsi (Tipikor). Diharapkan kasus yang terjadi tahun sebelumnya bisa diselesaikan tahun ini.
Dwi mengatakan bila dibandingkan pada tahun 2010, masih minim penaganan kasus korupsi. Untuk itu, pada awal tahun ini Korps Adiyaksa ini sudah ancang-ancang mengusut kasus yang tengah disidik.
Dikatakan dia, ada dua kasus yang saat ini dibidik. Namun, terkait kasus apa, Dwi tidak bersedia menjelaskan secara terperinci. ”Jika kasus tersebut saat ini dipublikasikan bisa berantakan,” kata saat ditemui di kantornya, Rabu (5/1).
Menurut dia, saat ini kejaksaan telah menangani banyak kasus tapi sifatnya masih pengumpulan data. Sehingga belum banyak yang bisa diungkap. Saat disinggung, apakah dua kasus tersebut salah satunya kasus penggelapan APBDes yang saat tengah mencuat, Dwi enggan menjelaskannya.
Dwi menambahkan dua kasus yang saat ini telah dibidik tetap akan berusaha diselesaikan sampai tuntas. Meskipun, tidak ada target dari Kejaksaan Tinggi (Kejati) terkait berapa kasus tipikor yang harus diungkap.
Selain itu, kata dia, dalam kurun waktu 2010, Kejari hanya berhasil mengungkap empat kasus tipikor. Kesemuanya merupakan kasus dugaan korupsi dana bantuan sosial (bansos) 2009, baik yang bersumber dari APBD Provinsi maupun APBD Kabupaten. Dari empat kasus tersebut, tiga terdakwa sudah divonis oleh Pengadilan Negeri (PN) Sukoharjo, sedangkan satu terdakwa masih menunggu putusan pekan ini. ”Sebagai penegak hukum di Sukoharjo akan berusaha lebih baik agar kasus Tipikor di Sukoharjo semuanya tuntas,” tegasnya.
sumber : harianjoglosemar.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar